Aman, Sehat dan Selamat saat Liburan

Kasus COVID-19 terus mengalami peningkatan di Wilayah Kota Salatiga dan sekarang berada pada ZONA ORANGE (Resiko Sedang). Penularan terjadi karena adanya pertemuan antara orang yang tertular COVID-19 dengan orang yang akan ditularkan. Dengan kata lain penularan terjadi karena adanya perkumpulan orang disuatu tempat. Sebagai contoh kluster di Salatiga tertinggi kluster rumah tangga, kluster pesantren, kluster tempat kerja.Mengingat saat ini kita menghadapi libur dalam rangka hari natal dan tahun baru dimana masyarakat akan mempunyai keinginan untuk mengisi waktu libur dengan kegiatan-kegiatan yang memungkinkan untuk berkumpul dengan orang lain atau merayakan hari natal dan tahun baru. Maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi kluster baru.

Oleh karena itu untuk mengantisipasi munculya kluster baru tersebut maka, himbauan kami Dinas Kesehatan Kota Salatiga.

1. Upayakan semaksimal mungkin untuk menghindari kerumunan

2. Upayakan mengisi hari libur dengan tetap tinggal di rumah (stay at home)

3. Lakukan akifitas fisik lingkungan sekitar rumah.

4. Konsumsi makanan yang bergizi.

5. Tetap lakukan 3M

Sumber : https://dinkes.salatiga.go.id/aman-sehat-dan-selamat-saat-liburan/

IG baru Setda Kota Salatiga

Sehubungan akun resmi instagram Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Salatiga telah di hack oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Akun kami yang sebelumnya humassetdakotasalatiga berubah menjadi humassetdakotasalatigaofficial. Mohon untuk bisa follow kembali akun kami dan infokan pemberitahuan ini di akun masing-masing. Terima kasih

sumber : https://www.facebook.com/humas.joss/photos/a.1345542715480939/3562741707094351/

Tekan Laju Penambahan Covid, PIC Kembali Diaktifkan

Salatiga – Kasus covid-19 di Kota Salatiga menunjukkan kurva naik dalam beberapa hari terakhir. Secara kumulatif kasus positif per-Senin(14/12) tercatat  mencapai 1102 kasus. Dari hal tersebut, maka Pusat Informasi Covid19 (PIC) di Kota Salatiga kembali di reaktivasi kembali. Masyarakat bisa lapor melalui lapor.go.id  atau  radio dengan frekuensi 146.820. Informasi dari tingkat bawah akan bisa segera diketahui sehingga  penanganannya bisa cepat dan tepat.

BACA SELENGKAPNYA